Mahasiswa KKN Berhasil Selesaikan Pembuatan 15 Lubang Dekomposer untuk Mendukung Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

Mahasiswa KKN Berhasil Selesaikan Pembuatan 15 Lubang Dekomposer untuk Mendukung Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

Desa Lebeng, 22 Juli 2023 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Jenderal Soedirman telah berhasil menyelesaikan pembuatan 15 lubang dekomposer yang tersebar di 15 RT (Rukun Tetangga) di Desa Lebeng. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN untuk mendukung pengelolaan sampah berkelanjutan di desa tersebut. Pelaksanaan pembuatan lubang dekomposer yang dimulai dari hari Selasa, 11 Juli 2023 ini telah selesai pada hari Jumat, 22 Juli 2023.

Dekomposer merupakan suatu metode pengolahan sampah organik secara alami dengan bantuan mikroorganisme, seperti cacing tanah dan bakteri. Dengan adanya lubang dekomposer di setiap RT, diharapkan masyarakat desa dapat lebih mudah dan efektif dalam mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos yang berguna untuk pertanian.

Sejak awal program KKN, mahasiswa telah berkolaborasi dengan pihak desa dan pemerintah setempat untuk merancang dan melaksanakan pembuatan lubang dekomposer ini. Setelah melakukan survei dan analisis kebutuhan, diputuskan untuk membuat lubang dekomposer di setiap RT sebagai langkah nyata dalam mengelola sampah secara mandiri dan ramah lingkungan.

Proses pembuatan lubang dekomposer ini melibatkan partisipasi aktif dari masyarakat desa. Mahasiswa KKN bekerja sama dengan warga untuk menggali lubang-lubang dekomposer dan mengisi bahan-bahan organik yang diperlukan, seperti daun kering, sisa makanan, dan dedaunan, sebagai bahan baku dekomposisi.

Pembuatan lubang dekomposer ini juga merupakan bagian dari rangkaian program kerja mahasiswa KKN di Desa Lebeng. Selain melakukan praktik pembuatan lubang dekomposer, mahasiswa KKN juga memberikan sosialisasi terkait bagaimana pembuatan, penerapan, hingga manfaat yang akan didapatkan dari pelaksanaan kegitan ini.

Dengan semangat gotong royong dan kolaborasi yang erat antara mahasiswa KKN dan masyarakat desa, diharapkan pembuatan 15 lubang dekomposer ini akan memberikan manfaat yang nyata bagi pengelolaan sampah berkelanjutan di Desa Lebeng. Semoga program KKN ini menjadi langkah awal dalam menciptakan desa yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Related Posts

Komentar